Seiring waktu yang kian berjalan
membawaku pada pekat keterasingan
Membawaku pada liku kehidupan yang
penuh dengan keanehan
Aku menyanyikan amarahku..
Aku menari di atas kegundahanku...
Aku berjalan di batas sadarku
Dan aku melihat dunia dengan tawa
kecil
Menghiasi dukaku...
Suatu fatamorgana yang diatur
sedemikian peliknya
Suatu maha karya yang tiada duanya
Mereka yang terpingkal di balik
indahnya lara
Mereka yang terbahak di balik
getirnya nestapa
Mereka yang bersenandung merdu di
balik perihnya pilu
Ahh..!
Inikah panggung sandiwara dimana
aku masih menyimpan tanya berperan sebagai apa,??
Kini sapaan lembutmu tak lagi ku
nanti...
Cintamu tak lagi kurindui
Senyummu tak lagi ingin
kumiliki...
Genggaman tanganmu tak lagi
kuingini...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar